Bahan :Temu kunci ( 500 gram ), kunyit (500 gram), temuireng (500 gram), temulawak (250 gram), temu giring (250 gram), mengkudu (500 gram), daun pepaya (5 tangkai) dan cacing (100 gram). Kencur (500 gram), bawang putih (500 gram), jahe (250 gram), gula merah (1000 gram), Roter (100 ml) jika ada lbh bagus
Cara membuatnya adalah sbb: cacing direbus dengan 1 liter air sampai mendidih. Kunyit, temuireng, temugiring, temulawak, temu kunci, kencur, bawang putih, jahe dan mengkudu diparut menjadi satu, dan daun pepaya ditumbuk sampai halus. Campurkan bahan-bahan tersebut dan tambah 4 liter air bersih. Remas-remaslah semua bahan tersebut dan saring. Terakhir tambah dengan 1 liter rebusan cacing dan aduk sampai rata. Selanjutnya campuran tersebut direbus sampai mendidih dan setelah dingin campurkan dengan air gula dan roter, dapat digunakan sebagai jamu pada ayam pedaging, petelur atau unggas yg lainnya. Jamu tersebut dapat diberikan dengan cara mencampur ke air minum.
Aplikasi :Dalam pelaksanaannya pemberian jamu dilakukan setelah ayam/unggas berumur 16 hari sampai panen. Pemberian dilakukan tiga hari berturut-turut selanjutnya diselang dengan air putih. Dosis 1 liter untuk campuran air 100 liter